My First Meeting With Him Part 1

 

Title       : My First Meeting With Him part 1

Author  : Amelia Young Hee

Type      : two shoot

Main Cast : Yoona SNSD-Siwon Super Junior

Other cast : SNSD member, Super Junior member, Lee Soo Man, SNSD manager

Rating   : All ages

Genre   : Romance and friendship

Poster by Amelia Young Hee

—————-

Yeoroboen annyeong haseo bertemu lagi nih dengan author yang sangat menyukai pairing YoonWon couple ini. Hahaha.

Sebenarnya aku bikin fanfiction ini udah dari beberapa minggu yang lalu. Hahaha. Tapi baru bisa selesai sekarang karena galau tingkat tinggi, persiapan lebaran, dan aku jatuh sakit. Hahaha aku rasa itu curcolku yang sepertinya sangat tidak penting. Hahaha. Peace.

Bagi yang sudah membaca fanfictionku yang berjudul “I Believe With My Destiny” pasti pada bingung kok ceritanya ga dari awal mereka bertemu. Untuk itu aku buatkan deh cerita ketika awal mereka bertemu. Yah anggap saja ini sequelnya. Hahaa. Ya sudah selamat membaca.

—————-

 

Kantor SM Entertainment

Sebentar lagi SNSD akan debut, selama beberapa tahun menjadi trainee, akhirnya kami akan debut. Kami sangat senang termasuk aku. Kami beranggotakan 9 orang, yaitu aku (Yoona), Taeyeon (leader), Jessica, Tiffany, Sooyoung, Soehyun, Hyoyeon, Sunny, dan Yuri.

Beberapa hari menjelang debut kami, kami sangat deg-degan bercampur senang. Kami melakukan latihan dengan sangat sungguh-sungguh. Beberapa pertengkaran kecil menjelang debut kami sempat terjadi, namun hal itu dapat kami atasi secara kekeluargaan. Beberapa tahun menjalani training bersama-sama membuat kami sudah seperti satu keluarga.

 

“Oenni, ayo kita latihan!” kataku untuk mengajak Taeyeon oenni latihan.

“Ayo.” Kata Taeyeon oenni menerima ajakanku.

 

Semua member SNSD berlatih dengan sangat semangat, dan waktu istirahat kami, kami gunakan untuk saling bertukar cerita, seperti cerita selama masa-masa menjadi trainee. Karena kami ditraining ditahun yang berbeda-beda. Sungguh pengalaman ini adalah pengalaman yang tak akan kami lupakan.

Bagi kami menunggu untuk bisa debut, itu sangat lama sekali. Kini hari-hari debut bagi kami sangat menegangkan. Kami hanya bisa berharap kalau kami nantinya bisa menjadi salh satu group idola seperti para senior kami yang terdahulu yang sekarang sudah sukses dengan berbagai macam penghargaan-penghargaan yang telah mereka terima dari berbagai acara penghargann musik di Korea.

 

Di dorm SNSD

 

Hari sudah semakin malam. Kamipun juga sudah selesai latihan. Dan sekarang kami sedikit lelah. Namun tiba-tiba manager kamu datang. Dia bilang kalau dia punya hadiah untuk kami. Kemudian dia menutup mata kami dengan kain penutup mata. Kami menuju kesuatu tmpat yang kami tidak tahu itu ada dimana. Akhirnya kamupun sampai, dengan langkah perlahan kami masuk ketempat itu. Manager kami meminta kami untuk membuka penutup mata kami. Kami terkejut dan bingung, ternyata kami ada disebuah rumah. Dan yang membuat kami lebih senang lagi adalah ternyata rumah ini adalah untuk kami.

 

“Wah oppa! Rumah ini bagus sekali.” Teriak para member histeris, karena bahagia.

“Iya. Mulai malam ini kalian akan tinggal disini. Rumah ini sekarang jadi dorm baru kalian. Rumah ini disediakan oleh pihak SM untuk kalian. Aku akan membagi teman sekamar untuk kalian. Taeyeon akan sekamar dengan Sunny dan Hyoyeon. Tiffany akan sekamar dengan Yoona dan Sooyoung. Dan jessica akan sekamar dengan Seohyun dan Yuri. Sekarang kalian coba ke kamar kalian masing-masing.” Kata manager kami sambil menjelaskan tentang rumah ini dan membagikan teman sekamar kami masing-masing. Kamipun masuk kekamar kami masing-masing dan kamar pra member lain. Setelah pias berkeliling dirumah kami. Kamipun kembali keruang depan menghampiri manager kami.

“Apa kalian senang? Apa kalian suka dengan rumah baru kalian?” tanya manager kami.

“Ne oppa, kami sangat senang. Kami sangat menyukai rumah ini.” Jawab kami dengan bahagianya.

“Ya sudah, kalau begitu oppa pulang dulu.’ Kata manager kami berpamitan pulang pada kami.

 

Aku sangat senang mala mini. Malam ini aku mendapatkan sebuah kamar yang sangat bagus. Aku satu kamar dengan Tiffany oenni dan sooyoung. Aku merasa sangat senang. Sebenarnya aku lebih suka kalau satu kamar dengan semua member, tapi aku rasa itu tidak akan mungkin. Aku masuk kekamarku dengan Tiffany oenni dan Sooyoung

 

“Yoona menurutmu bagaimana dengan rumah ini?” Tanya Tiffany oenni kepadaku.

“Ne oenni. Aku sangat menyukai rumah ini.” Jawabku sambil tersenyum

 “Kalau menurut sooyoung bagaimana?” Tanya Tiffany oenni kepada Sooyoung.

“Kalau menurutku, rumah ini sangat bagus. Akhirnya SNSD punya dorm sendiri itu sangat menyenangkan sekali. Kalau menurut oeni sendiri, bagaimana dengan rumah ini?” tanya Sooyoung kepada Tiffany oenni.

 “Kalau menurutku sendiri, ini juga sangat menyenangkan. Disini serba pink, mungkin ini akan menjadi warna grup kita, yaitu pink.” Jawab Tiffany oenni dengan bahagianya. Aku, Tiffany oenni, dan Sooyoung tertawa dengan bahagianya. Kami sangat senang, kalau sekarang SNSD punya dorm sendiri. Tiffany oenni dan Sooyoung pergi keluar meninggalkan aku sendiri dikamar, karena aku sedang merapikan barang-barangku dikamar.

 

20 menit kemudian

Tok! Tok! Tok!

 

“Yoona ayo keluar!” ajak Taeyeon oenni  mengajakku keluar.

 

Akupun mengikuti Taeyeon oenni. Dia mengajakku kesuatu ruangan. Diruangan itu sudah ada semua SNSD member yang sedang menungguku.

 

“Oenni maaf telah lama menunggu.” Kataku meminta maaf kepada SNSD member lain yang sudah menungguku.

“Ya sudah, tidak apa-apa. Ayo sekarang kamu duduk!” Kata Hyoyeon oenni.

 “Semuanya, sekarang dengarkan aku!” pinta Taeyeon oenni  kepada semua SNSD member.

“Ne oenni.” Jawab mereka serempak.

“Besok adalah hari pertama kita debut. Besok adalah hari pertama kita untuk naik keatas panggung sambil meyanyi dan menari. Oenni harap kita bias menampilkan kemampuan kita yang terbaik ke semua orang yang akan melihat kita nanti. Kita tunjukkan hasil dari training kita selama ini kepada mereka semua. Dan besok juga akan ada beberapa senior kita. Dan kita juga jangan mengecewakan management kita, yaitu SM Entertainment. Mengerti semuanya?” kata Teyeon oenni  sedikit member pengarahan kepada semua SNSD member untuk debut kami besok

“Ne oenni.” Jawab SNSD member lain dengan serempak.

“Hwaiting!” teriak Taeyeon oenni penuh semangat.

“Hwaiting!”  kata SNSD member mengikuti perkataan Taeyeon oenni.

“Sekarang kita tiup lilin ini. Sebagai tanda awal yang baik untuk kita semua besok. Hana dul set!” ajak Taeyeon oenni kepada semua SNSD member untuk meniup lilin.

 

Peniupan lilin tadi mengakhiri aktivitas kami malam ini. Kami pun masuk kekamar masing-masing. Malam ini aku sepertinya kami semua akan sulit tidur karena gugup menyambut hari esok. Dan aku juga berharap semua yang dikatakan Taeyeon oenni tadi menjadi kenyataan. Bahwa semua akan berjalan dengan baik. Ah! Bukan, tapi semua harus berjalan dengan baik. Meskipun sulit, tapi aku harus tidur. Supaya aku tidak akan kelelahan untuk besok. Annyeonghi jumuseyo (selamat malam).

 

Keesokan harinya

Matahari telah menampakkan sinarnya. Hari ini hari pertama SNSD menyanyi diatas panggung. Aku merasa sangat deg-degan tetapi aku juga sangat senang. Hari ini langit sangat cerah. Aku berharap masa depan SNSD akan secerah langit hari ini. Aiklah, masa depan SNSD akan dimulain hari ini. “Im Yoon Ah Hwaiting! SNSD Hwaiting!” teriakku yang tanpa kusengaja telah membangunkan Tiffany oenni dan Sooyoung dari tidur mereka.

 

“Oh! Kalian sudah bangun?” tanyaku dengan santainya kepada Tiffany oenni dan Sooyoung.

“Bagaimana kami tidak bangun. Teriakanmu membuat gempar kamar ini.” Jawab Sooyoung dengan wajah cemberut karena aku telah membangunkanya.

“Mianhaeyo oenni, Sooyoung. Aku hanya ingin menyemangatkan diriku untuk hari ini. Hari ini kan pertama kalinya SNSD menyanyi dan menari diatas panggung. Aku sangat deg-degan untuk hari ini.” Kataku mencoba menjelaskan kepada Tiffany oenni dan sooyoung atas apa yang telah kulakukan.

“iya benar. Aku juga sangat deg-degan.” Kata Tiffany oenni.

 

Tok! Tok! Tok!

 

“Tiffany, Sooyoung, Yoona ayo bangun! Ayo kita sarapan!” teriak Taeyeon oenni mencoba membangunkan aku, Sooyoung dan Tiffany oenni untuk mengajak kami sarapan. Mulai hari ini tugas Taeyeon oenni  sebagai leader akan diuji. Taeyeon oenni harus bisa menjaga anggotaku dengan baik, supaya semua ini bisa berjalan lancar sesuai dengan yang Taeyeon oenni  harapkan.

“Ne oenni, kami sudah bangun. Kami akan segera keluar.” Jawabku dengan penuh semangat.

“Baiklah, kami tunggu kalian dimeja makan. Araso?” tanya Taeyeon oenni sekali lagi

“Ne oenni, araso.” Jawabku begitu semangatnya.

 

Yoona’s pov

Aku, Tiffany oenni, dan Sooyoung keluar dari kamar dan menuju meja makan untuk sarapan. Disana sudah ada beberapa member yang masih sarapan dan ada beberapa member yang lain yang sedang melakukan latihan untuk hari ini.

 

Ting! Nong! Ting! Nong!

 

Pintu bel rumah kami berbunyi. Aku masih melanjutkan sarapanku. Taeyeon oenni yang membuka pintu dengan semangatnya.

 

“Nugu seyo?” Tanya Taeyeon oenni kepada orang yang telah membunyikan bel pintu.

“Ini aku, manager kalian.” Jawab orang itu.

“Oh! Oppa, silahkan masuk” ajak Taeyeon oenni mengajak manager kami masuk. Namun rawut wajahnya menunjukkan seperti sesuatu yang buruk telah terjadi. Aku menghentikan makanku dan menghampiri manager kami. Aku sangat bingung kenapa wajahnya seperti itu.

“Oppa, kenapa rawut wajahmu seperti itu?” tanyaku heran.

“Oppa sangat menyesal harus mengatakan hal ini.” Jawabnya.

“Oppa, ada apa? Jangan membuat kami semua bingun.” Tanya kami penasaran.

“SNSD tidak bisa debut hari ini” jawab manager kami dengan perasaan kecewanya.

 

-TBC-

 

Okeh deh sekian dulu ceritanya, nanti kita lanjutkan lagi ceritanya. Hehehe.

 

Tapi sebelumnya ku kasih sedikit teasernya untuk kelanjutannya. Okeh.

 

Dia pergi meinggalkanku, namun pandanganku masih saja terpaku padanya. Sepanjang lorong SM, kepalaku masih dipenuhi oleh pertanyaan kenapa debut kami harus ditunda.

 

Okeh, segitu aja ya teasernya. Hehehe

 

Oh! Iya satu lagi. Jangan lupa kasih comment yah!!!! Jangan jadi silent reader. Karena coment-comment dari kalian, akan sangat membantuku untuk pembuatan fafictionku selanjutnya.

 

Gamsahamnida

Annyeonghi gyeseyo